Tentang Penggunaan Tangan Kanan/Kiri (Dari Sudut Pandang Sains dan Anjuran Agama)
Kali ini saya mencoba mengulas tentang penggunaan bagian-bagian tubuh kita dalam kaitannya dengan pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan perkembangan otak. Lalu dibagian akhir nanti akan saya coba kaitkan dengan referensi dari sisi agama.
a. Otak kiri dan otak kanan
Seperti kita ketahui bahwa otak kita dibagi menjadi dua bagian (hemisfer), yaitu otak kanan dan otak kiri dengan fungsi yang berbeda.
a. Otak kiri dan otak kanan
Seperti kita ketahui bahwa otak kita dibagi menjadi dua bagian (hemisfer), yaitu otak kanan dan otak kiri dengan fungsi yang berbeda.
- Otak Kanan
Otak kanan berfungsi dalam perkembangan EQ (Emotional Quotient), seperti hal persamaan, khayalan (imajinasi), kreativitas, bentuk atau ruang, emosi, musik dan warna, berpikir lateral (paralel), berpikir intuitif dan feeling, tidak terstruktur, dan cenderung tidak memikirkan hal-hal yang terlalu mendetail.
Daya ingat otak kanan bersifat jangka panjang (long term memory). Bila terjadi kerusakan otak kanan misalnya pada penyakit stroke atau tumor otak, maka fungsi otak yang terganggu adalah kemampuan visual dan emosi misalnya.
- Otak Kiri
Otak kiri berfungsi sebagai pengendali IQ (Intelligence Quotient) seperti hal perbedaan, angka, urutan, tulisan, bahasa, hitungan, analitis, matematis, sistematis, linear, rapi, tahap demi tahap, dan logika.
Daya ingat otak kiri bersifat jangka pendek (short term memory). Bila terjadi kerusakan pada otak kiri maka akan terjadi gangguan dalam hal fungsi berbicara, berbahasa dan matematika.
Secara sederhana, otak kanan merupakan gudangnya kreativitas dan spontanitas. Sedangkan otak kiri adalah otak yang suka menganalisis dan banyak pertimbangan.
b. Lalu apa hubungan otak dengan penggunaan tangan?
Menurut para ahli, sebagian besar orang di dunia hidup dengan lebih mengandalkan otak kirinya. Kenapa ? Dari kecil kita di sekolah diajar berhitung, berpikir dengan logika, berbahasa. Sedikit sekali pelajaran musik, melukis dll. Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan, yaitu lebih dominan otak kiri dibanding otak kanan. Padahal kita hidup butuh dua-duanya untuk berfungsi maksimal.
Jika demikian, potensi otak kanan akan lemah dan semakin lemah. Untuk itu, semua guru, dosen, mentor, trainer ketika mengajar haruslah menggunakan strategi pelibatan otak kiri dan kanan siswanya.
Salah satu kegiatan sederhana bagi kita yang sudah dewasa untuk melatih otak kanan adalah dengan membiasakan diri menggunakan tangan kiri, agar fungsi otak kanan ikut aktif, karena anggota badan bagian kanan berhubungan dengan otak kiri, dan sebaliknya.
c. Kenapa tangan kiri ?
c. Kenapa tangan kiri ?
Tangan kiri dikendalikan oleh otak kanan, sedang tangan kanan dikendalikan oleh otak kiri.
Jika Anda (misal: menggosok gigi) dengan tangan kanan, itu sama saja dengan menambah dominasi yang tidak perlu pada otak kiri Anda. Bahaya bukan?
Cara sederhana lainnya yaitu mengambil barang, menulis, membuka pintu, memegang remote, menggerakan mouse, mengetik di HP, menyalakan tombol TV dan kegiatan lainnya dengan tangan kiri.
Lalu yang menjadi pertanyaan adalah...
Apakah sopan jika kita menggunakan tangan kiri dalam keseharian kita?
Lebih jauh lagi, jika dilihat dari sisi agama (Islam), bukankah kita dianjurkan untuk senantiasa menggunakan tangan kanan, karena itu yang dicontohkan Rasulullah dan kalau makan pakai tangan kiri diibaratkan seperti cara setan (misal dalam hal makan).
Ada sebuah Hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang menyuruh kita menggunakan tangan kanan:
“Wahai anak muda, sebutkanlah Nama Allah (Bismillah), makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah dari apa-apa yang dekat denganmu.”. (HR. Bukhari Muslim).
Dari fenomena diatas saya harap para pembaca dapat mengambil hikmahnya, saya tidak melarang penggunaan tangan kiri untuk aktifitas namun saya juga tidak menyarankan anda untuk membiasakan diri melakukan sesuatu selalu dengan tangan kiri. Latihlah kedua tangan dan otak anda sebaik mungkin tanpa melanggar anjuran-anjuran agama, itu saja dari saya.
*****
Dukung blog ini dalam kontes "Javahostindo Web Hosting Indonesia" dan "Kecil Jadi Kawan, Besar Jadi Lawan", semoga kesuksesan bersama kita semua.
*****
mari kita coba
BalasHapuskenapa harus dibedakan ya tangan kanan sama tangan kiri, bukannya itu diskriminasi, tangan kanan dan tangan kiri kan sama anggota badan yang Allah berikan yang mestinya dihargai dan diperlakukan sama, kenapa kanan identik yang baik2 dan kiri sebaliknya, kasian tangan kiri ya, emang tangan kiri dosa apa ? hehehe (sy yakin Allah itu Maha Adil, Dia tak akan pernah diskriminasi untuk hal apapun)
BalasHapus